judul

www.kutukutubuku.com
SEARCH
Selamat Hari Ibu

Rabu, 15 Juli 2009

Fadhilah Ramadhan

Fadhilah Ramadhan

Pada bulan Ramadhan, kajian dan kegiatan keislaman meningkat. Tidak mengherankan, mengingat pada bulan inilah Allah SWT menggandakan pahala kepada setiap muslim yang taqwa. Taqwa itu antara lain ditandai dengan keiklasan seorang muslim menjalankan ibadah puasa (saum).

Sebagaimana disebutkan dalam Al-Quran, tujuan puasa itu sendiri adalah orang-orang yang beriman mencapai ketaqwaan. Puasa pada bulan Ramadhan hanya Allah wajibkan bagi orang-orang yang beriman. Allah menyebutkan ”Ya Ayuhalladzina amanu”, bukan ”Ya ayuhalladzina muslimu” dan bukan ”Ya ayuhan-nas..”

Bagi sertiap muslim yang bertaqwa, tentu tidak akan menyia-nyiakan kedatangan bulan Ramadhan. Bulan, di mana Allah tingkatkan pahala sunnah menjadi wajib, dan Allah lipat
gandakan menjadi 70 bahkan lebih atas pahala wajib yang dilakukan pada bulan Ramadhan dibanding bulan-bulan lain. Dan yang istimewa, pada bulan ini, manusia yang tekun beribadah pada malam hari, insya Allah akan bertemu dengan malam lailatul qadar. Malam yang Allah lipat gandakan pahala kepada siapa saja yang beribadah pada malam itu senilai ibadah 1000 bulan. Subhanallah. Rasulullah Muhammad SAW bersabda, hanya umatnyalah yang Allah beri kesempatan mendapatkan malam lailatul qadar. Umat-umat Ibrahim AS, Isa AS dan para nabi dan rasul sebelum Muhammad SAW, tak mendapatkan malam istimewa itu. Bayangkan, ganjaran yang dapat diperoleh dengan tadarus atau shalat tahajut pada malam lailatul qadar itu, ganjarannya sama dengan kalau kita beribadah 83 tahun 4 bulan.

Dengan keistiwaan itu, pantaslah kalau Rasulullah Muhammad SAW
dalam sebuah hadisnya bersabda, ”Jika manusia mengetahui nilainya bulan Ramadhan, niscaya umatkan akan berharap agar seluruh bulan menjadi bulan Ramadhan. Setiap orang tahu, jika setahun penuh kita berpuasa, tentu itu sangat menyusahkan. Tetapi jika dibandingkan dengan keutamaan bulan Ramadhan, Rasulullah SAW mengatakan, ”Niscaya semua orang akan mengharapkan seluruh bulan menjadi bulan Ramadhan.”

Saya berdoa, semoga tulisan yang tidak seberapa ini bermanfaat bagi saya utamanya, dan pembaca lainnya. Mohon maaf jika ada kesalahan, mengingat saya ini adalah orang yang dhoif dan bodoh. Segala kebenaran datang dari Allah, saya mohon ampun kepada-Nya atas segala khilaf.

Walahu’alam

2 komentar:

  1. tambah diper bagus ya blognya. . . .

    BalasHapus
  2. okey biasa kan masih baru jadinya masih acak-acakan. . . .

    BalasHapus

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...